Khasiat dan Manfaat

DELIMA ( Punica Granatum L )


                                                 
  
      Delima berasal dari Timur Tengah, tersebar di daerah subtropik sampai tropik, dari dataran rendah sampai di bawah 1.000 m dpl. Tumbuhan ini menyukai tanah gembur yang tidak terendam air, dengan air tanah yang tidak dalam. Delima sering ditanam di kebun-kebun sebagai tanaman hias, tanaman obat, atau karena buahnya yang dapat dimakan.
      Bentuk pohon perdu atau pohon kecil dengan tinggi 2–5 m. Batang berkayu, ranting bersegi, percabangan banyak, lemah, berduri pada ketiak daunnya, cokelat ketika masih muda, dan hijau kotor setelah tua. Daun tunggal, bertangkai pendek, letaknya berkelompok. Helaian daun bentuknya lonjong sampai lanset, pangkal lancip, ujung tumpul, tepi rata, pertulangan menyirip, permukaan mengkilap, panjang 1–9 cm, lebar 0,5–2,5 cm, warnanya hijau.
      Dikenal tiga macam delima, yaitu delima putih, delima merah, dan delima ungu. Perbanyakan dengan setek, tunas akar atau cangkok. Buah delima dapat dimakan dalam keadaan segar, sebagai campuran rujak buah, salad buah, jus atau sari buah. Untuk membuat jus delima sebaiknya diminum dengan bijinya karena di dalam biji banyak terkandung senyawa polifenol.
      Sari buah delima tinggi kandungan ion kalium (potasium), vitamin A, C dan E serta asam folic, Flavonoid. Dari bagian biji yang dapat dimakan, kandungan kalium per 100 gram (259 mg/gr), energi 63 kal, 30 mg vitamin C. Komponen ini dianggap sangat penting bagi kesehatan jantung (Time, Desember 2003).
      Buah delima sendiri mempunyai banyak khasiat antara lain :Mengurangi peradangan pada kulit, gangguan perut, gangguan jantung, kanker kulit, kanker prostat, perawatan gigi, rematik, kurang darah, diabetes, mencegah oksidasi LDL, sebagai antioksidan, radang tenggorokan
    
Bagian tanaman yang digunakan : kulit kayu, Buah, Kulit buah, Akar, Daun

Cara Pengobatan :
  1. Sariawan. 1-2 buah delima segar diambil bijinya, tumbuk hingga hancur. Rendam selama 2 hari, gunakan airnya untuk berkumur.
  2. Keputihan. 30 gram delim akering direbus dengan 1 liter air sampai airnya tinggal setengah. Setelah dingin, diminum. Untuk diminum 2 kali sehari.
  3. Cacingan pada anak. 1 jari akar delima, 1 rimpang temu giring direbus dengan 1 liter air sampai airnya tinggal setengah. Minum setiap hari 1 gelas sebelum sarapan.
  4. Diare. 2 buah delima dibuang kulitnya , lalu panggang sampai kering, tumbuk sampai halus. Gunakan 1 sendok makan bubuk yang diseduh dengan air panas untuk sekali minum. Lakukan 3 kali sehari.
  5. Muntaber pada anak. Haluskan 1 buah pala, 5 jintan, 5 cm kulit delima dan sedikit jahe. Tambahkan 1 sendok teh santan kental dan 1 sendok teh minyak kayu putih. Balurkan pada perut dan dada bayi.
  6. Menurunkan berat badan. 2 genggam daun delima muda diremas sambil diberi 1 gelas air matang dan garam, peras. Minum 2 kali sehari @ 1/2 gelas.
  7. Gangguan pencernaan. 50 gram daun delima segar diseduh dengan air secukupnya. Minum selagi hangat.
  8. Perut kembung. 5 helai daun delima kering diseduh dengan 1 gelas air panas, dinginkan, minum. Ulangi 3 kali sehari.
  9. Mencegah masuk angin. Seduh daun teh dan 10 helai daun delima dengan segelas air, minum hangat-hangat. Lakukan 2 kali sehari @ 1 gelas.


No comments:

Post a Comment