Kemangi

     Kemangi merupakan sayuran yang memiliki aroma yang khas. Aroma khas tersebut muncul dari daunnya. Kemangi dapat kita jumpai di pasar-pasar tradisional. Harganya relatif murah, kita biasa membelinya sekedar untuk lalap atau sebagai bumbu aromatik dalam masakan. Kemangi merupakan anggota famili lamiaceae yang berarti kelompok tanaman dengan bunga berbibir.
     Kemangi berkerabat dekat dengan tanaman selasih (ocimun sancium), daun mint ( mentha arvensis, dan daun bangun-bangun alias daun jinten (coleus amboinicus). Daun mint di Sunda dikenal dengan karesmen, lazim dilalap mentah. Kerabat yang paling dekat dengan kemangi adalah basil (ocimun amboinicus).
     Tanaman kemangi memiliki tinggi sekitar 60-70 cm. Batangnya halus dengan daun pada setiap ruas. Daunnya berwarna hijau muda, berambut halus di permukaan bagian bawah dan berbentuk oval. Sedangkan panjang daun sekitar 3-4 cm. Bunganya berwarna putih, kurang menarik, tersusun dalam tandan. Jika dibiarkan berbunga, maka pertumbuhan daun lebih sedikit dan tanaman cenderung cepat menua dan mati.
     Di berbagai daerah, kemangi disajikan dalam berbagai olahan makanan. Seperti halnya di jakarta, kemangi lazim digunakan dalam sajian khas betawi, seperti laksa ataupun nasi ulam. Sementara di Jawa Barat, kemangi (surawung) digunakan dalam beragam masakan Sunda, seperti ulukutek oncom leunca, pais lauk ( pepes ikan), laksa bogor, karedok, dan lain-lain. Begitu juga di daerah-daerah lain, kemangi disajikan dengan berbagai masakan khas daerah masing-masing. Sehingga kemangi dapat menambah cita rasa dalam masakan tersebut.
     Lain di Indonesia, lain pula di luar negara. Di Eropa kemangi disuling dan diambil minyak atsirinya. Minyak atsiri kemangi banyak digunakan sebagai bahan campuran pembuatan obat ataupun untuk perawatan tubuh seperti sabun mandi, biang parfum, body lotion, minyak gosok, permen pelega tenggorokan, dan juga minyak aroma terapi.
     Beda halnya di India dan sebagian wilayah di Afrika. Disana kemangi disajikan sebagi teh. Artinya, daun kemangi diseduh layaknya teh asli.
 Mereka menyajikannya biasanya pada saat pergantian musim. Dimana pada saat itu orang-orang sangat mudah terserang batuk, pilek, ataupun demam. Teh kemangi ini sebagai obat agar tidak terkena penyakit tersebut.

      Bukan saja harum dan dijadikan bimbu masakan, ternyata kemangi memiliki banyak kandungan yang sangat baik untuk kesehatan tubuh manusia. Kandungan tersebut adalah vitamin A, minyak atsiri, mineral, kalsium, protein, besi, belerang, dan fosfor.