Salak adalah sejenis palma dengan buah yang biasa dimakan. Dalam bahasa Inggris disebut salak atau snake fruit. Buah ini disebut snake fruit karena kulitnya mirip dengan sisik ular.
Palma berbentuk perdu atau hampir tidak berbatang, berduri banyak, beranak banyak, tumbuh menjadi rumpun yang rapat dan kuat. Daun majemuk menyirip, panjang 3-7 m; tangkai daun, pelepah dan anak daun berduri panjang, tipis dan banyak, warna duri kelabu sampai kehitaman. Anak daun berbentuk lanset dengan ujung meruncing, berukuran sampai 8 x 85 cm, sisi bawah keputihan oleh lapisan lilin.
Buah tipe buah batu berbentuk segitiga agak bulat atau bulat telur terbalik, runcing di pangkalnya dan membulat di ujungnya, panjang 2,5-10 cm, terbungkus oleh sisik-sisik berwarna kuning coklat sampai coklat merah mengkilap yang tersusun seperti genting, dengan banyak duri kecil mudah putus di ujung masing-masing sisik. Dinding buah tengah (sarkotesta) tebal berdaging, kuning krem sampai keputihan; berasa manis, masam, atau sepat. Biji 1-3 butir, coklat hingga kehitaman, keras, 2-3 cm panjangnya.
Kandungan yang terdapat pada buah salak : vitamin C, vitamin B1,B2, B3, B5, B6, Kalsium, besi, kalium,fosfor, magnesium, tembaga, mangan,C sisitein,F Fenilalain, I Isoleusin, K lisin, L leusin, Metionin, Treonin, Tirosin, V valin, W triptofan.
Khasiat dan Manfaat :
- Obat mata. Karena buah salak mengandung betakaroten, maka salak sangat baik untuk memelihara kesehatan mata.
- Obat diare. diare dapat dikurangi dengan memeakan kurang lebih 20 g daging buah salak segar yang masih muda.
- membantu program diet. Kandungan zat gizi dan fitonutrien yang ada pada salak berpotensi membantu program diet.
- Meningkatkan kinerja otak. Penelitian juga mengungkap bahwa salak diklaim mampu meningkatkan kinerja otak karena kandungan potassium dan pektin. Potassium dimanfaatkan oleh sistem saraf otonom , yang merupakan pengendali detak jantung, meningkatkan fungsi otak , dan proses fisiologi penting lainnya.
No comments:
Post a Comment