Khasiat dan Manfaat

Kacang Panjang

     Kita semua sudah tidak asing lagi terhadap sayuran yang satu ini. Hal itu dikarenakan sayuran ini sangat populer di masyarakat kita. Sayuran tersebut adalah kacang panjang.
     Tidaklah heran jika kacang panjang ini sering muncul sebagai menu masakan kita sehari-hari. Karena sayuran ini sangat mudah didapat dan banyak dijumpai di pasar-pasar tradisional di Indonesia.
     Tanaman ini termasuk tanaman merambat, sehingga dalam pembudidayaannya diperlukan penopang. Penopangnya terbuat dari bambu atau kayu. Kacang panjang juga termasuk tanaman tunggang. Di Indonesia, kacang panjang dapat tumbuh dan dibudidayakan di berbagai daerah dan kondisi cuaca, terutama dataran rendah yang cuacanya sedikit panas.
     Sebelum menjadi buah, kacang panjang akan muncul kembang terlebih dahulu. Kembangnya berwarna putih. Setelah itu, baru muncul buahnya yang awalnya kecil maka dalam beberapa hari akan membesar dan memanjang. Buah kacang panjang berbentuk bulat kecil dan panjang. Ukuran buah kacang panjang sekitar30-60 cm. Memiliki warna hijau tua. Biasanya yang dijadikan sayur adalah buah yang masih muda. Sedangkan yang sudah tua, kulitnya akan mengkerut dan warnanya berubah menjadi kuning kecoklatan. Kalau sudah tua biasanya yang diambil hanyalah bijinya saja. Di samping itu, daunnya yang masih muda juga dapat dijadikan sayur.
      Kacang panjang dapat diolah dengan berbagai jenis masakan, seperti tumis, karedok, pecel, dan lain sebagainya. Kacang panjang muda juga bisa dimakan mentah atau dijadikan lalapan. Karena sangat fleksibelnya, maka tidaklah heran jika kacang panjang merupakan menu favorit di kalangan masyarakat Indonesia.
     Di samping enak dan lezat, kacang panjang memiliki banyak kandungan yang baik untuk kesehatan tubuh manusia. Kandungan tersebut adalah serat kalsium, fosfor, zat besi, karotenoid, dan vitamin.

No comments:

Post a Comment